Saturday, May 8, 2010

Sepedahan Sendiri: Kota Baru Parahyangan

Hari Jum'at lalu, mengikuti outing perusahaan ke Mason Pine Resort di Kota Baru Parahyangan, setelah googling sedikit ternyata ada juga yang sepedahan disana. Di salah satu artikel ada yang menceritakan rute track XC ke danau Saguling (waduk) dan sekitarnya termasuk on road di Kota Baru Parahyangan tersebut. Setelah mencari teman siapa yang mau bawa sepeda kesana, dan tidak ada respon, akhirnya diputuskan bawa Seli si Hitam Element City, padahal lagi baru mau di upgrade RD nya (yg TZ Tourney) karena sulit sekali mendapatkan setelan yang pas. Sebelum berangkat mampir di Oki Sanajaya, beli tas Seli Element dan RD Alivio (yg katanya bisa dipakai buat 7-speed).
Singkat kata, akhirnya itu Seli dibawa naik ke bis yang mengantarkan ke Mason Pine Resort. Setelah acara outing malamnya selesai. Langsung RD Seli di upgrade (pinjam tang jepit ke Hotel karena lupa bawa), di dalam kamar hotel ngoprek RD he.he. Akhirnya setelah putus sambung rantai dan setel RD atas bawah dsb dapet setelan pas buat si Element City pakai RD Alivio dan shifter Altus/Acera lupa (beli di Rodalink).
Pagi2 sebelum jam 6 dan matahari bangkit, langsung disiapkan di lobby dengan helm, half glove, dan mengaktifkan GPSed di BB, dan tancap gowes.
Rute pertama on road ke pintu masuk dimana ada SunDial wahana scientific untuk anak2 (waktu itu pernah visit study tour anak pertama dari sekolahannya). Setelah memutar, di pintu masuk balik arah ke resort lagi. Jalur sepeda diberi warna kuning di hampir seluruh jalan di Kota Baru Parahyangan ini baru real estate yang peduli cyclist. Setelah melewati resort gowes dilanjutkan ke arah dalam, Terlihat beberapa goweser menurunkan sepedanya... weeitsh ISSI Jabar... main disini... wah keren juga nih. Setelah mengikuti seluruh jalur kuning yang ada di dalam kompleks perumahan total ODO dilihat di GPSed BB sekitar 12.8 KM.
Di sekitar area yang paling tinggi ternyata ada jalan ke arah perkampungan dan kalau di lihat di google maps bisa ke arah waduk Saguling bagian selatan tanpa perlu naik perahu, bojonghaleuang, cikande dan cirendeu (sepertinya, karena kalau mau bisa pakai perahu), atau ke arah danau lainnya disekitar area itu. Jalanan berupa jalan tanah off road. Karena pakai seli ban gundul akhirnya tidak diteruskan untuk mencoba track jalan tanah (nekat kali), putar balik ke onroad track.
Pagi itu berhasil melakukan dua putaran dengan total hampir 25km total, dengan jam tempuh hampir 2 jam karena banyak berhenti foto2 dan tanya2 penduduk mengenai jalur yang ada disitu.
Overall merupakan tempat gowesan yang menarik dengan beberapa alternatif baik on road, maupun off road ringan ke kampung dan waduk Saguling (meski musti cari jalur dulu atau cari2 di internet kalau ada yang punya gpx route nya).
Oh ya tentang ISSI Jabar tersebut, setelah pulang dan lewat jalur itu untuk melihat2 lagi, ternyata ada Kejurnas Nasional Road Bike disitu, pantas saja ramai sekali dengan kontur naik turun kombinasi ternyata track ini memang terkenal juga bahkan dijadikan track Kejurnas.

Rute sepedahan ini ada di http://www.gpsed.com/ : http://www.gpsed.com/track/3594969684064984473#photos

Foto2 Mason Pine Resort bisa dilihat disini: http://www.facebook.com/album.php?aid=63551&id=1315345580&l=ff3e99fc6f



Jalur khusus sepeda

Salah satu sudut Saguling di dekat perumahan

Jalur ke arah perkampungan diujung langsung jalan tanah

Pemandangan ke arah off road route

Salah satu sudut lain dari Saguling di dekat perumahan


1 comment:

  1. Mantep di. Bakat nulis diaktifkan lagi . G Tunggu artikel selanjutnya.

    ReplyDelete